Latihan Kimia Kelas XII Menyetarakan Persamaan Reaksi Redoks
Admin Cube
Soal
10
Kesulitan
Reguler
Waktu
Mata Pelajaran
Kimia
Selesai
Benar
0
Salah
0
Dilewati
10

Komposisi Skor

Peringkat

1. 7
2. 3
3. 1
4. 0
5. 0
6+. 0
  • Pilgan

    Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini!

    1. Metode perubahan bilangan oksidasi.
    2. Metode setengah reaksi.
    3. Metode elektrolisis.
    4. Metode pemisahan.

    Metode yang tepat untuk melakukan penyetaraan reaksi redoks adalah ....

    A

    1 dan 3

    B

    3 dan 4

    C

    1 dan 2

    D

    2 dan 4

    E

    2 dan 3

    Pembahasan:

    Penyetaraan reaksi redoks didasarkan pada 2 prinsip, yaitu:

    1. jumlah atom sebelum dan sesudah reaksi harus sama,
    2. jumlah muatan sebelum dan sesudah reaksi harus sama.

    Untuk melakukan penyetaraan jumlah atom dan jumlah muatan tersebut, dapat dilakukan dengan 2 metode, yakni sebagai berikut.

    • Metode Perubahan Bilangan Oksidasi (PBO)

    Metode ini didasarkan pada pengertian bahwa jumlah pertambahan bilangan oksidasi dari reduktor sama dengan jumlah penurunan bilangan oksidasi dari oksidator.

    • Metode Setengah Reaksi (Ion-electron)

    Metode ini didasarkan pada pengertian bahwa jumlah elektron yang dilepaskan pada setengah reaksi oksidasi sama dengan jumlah elektron yang diserap pada setengah reaksi reduksi. Penyetaraan dalam suasana basa berbeda dengan penyetaraan dalam suasana asam.

    Jadi, jawaban yang tepat adalah 1 dan 2 (metode perubahan bilangan oksidasi dan metode setengah reaksi).

  • Pilgan

    Perhatikan setengah reaksi redoks berikut ini!

    NO3-(aq)  \ \rightarrow NH4+(aq)

    Jumlah ion H+ dan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi tersebut secara berturut-turut adalah ....

    A

    8 dan 3

    B

    10 dan 3

    C

    3 dan 8

    D

    10 dan 8

    E

    8 dan 10

    Pembahasan:

    Berikut adalah kerangka dasar setengah reaksi redoks tersebut.

    NO3- \rightarrow NH4+

    Lalu, tambahkan H2O untuk menyetarakan jumlah atom O.

    NO3- \rightarrow NH4+ + 3H2O

    Kemudian, setarakan jumlah atom H dengan menambahkan H+.

    NO3- + 10H+ \rightarrow NH4+ + 3H2O

    Terakhir, setarakan muatan dengan menambahkan elektron.

    NO3- + 10H+ + 8e- \rightarrow NH4+ + 3H2O


    Jadi, jumlah ion H+ dan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi tersebut secara berturut-turut adalah 10 dan 8.

  • Pilgan

    Perhatikan persamaan reaksi redoks di bawah ini!

    aI-(aq) + bSO42-(aq) \rightarrow cI2(s) + dH2S(g)

    Koefisien yang tepat untuk memenuhi nilai c adalah ....

    A

    16

    B

    1

    C

    2

    D

    8

    E

    4

    Pembahasan:

    Pisahkan kerangka dasar setengah reaksi reduksi dan setengah reaksi oksidasi.

    Reduksi: 2I- \rightarrow I2 + 2e- (penambahan e- untuk menyetarakan muatan)

    Oksidasi: SO42- \rightarrow H2S

    • Samakan jumlah atom O dengan menambahkan H2O.

    SO42- \rightarrow H2S + 4H2O

    • Samakan jumlah atom H dengan menambahkan H+.

    SO42- + 10H+ \rightarrow H2S + 4H2O

    • Samakan muatan dengan penambahan elektron.

    SO42- + 10H+ + 8e- \rightarrow H2S + 4H2O

    Pada reaksi reduksi terdapat 2 elektron, sedangkan pada reaksi oksidasi terdapat 8 elektron. Untuk itu, koefisien seluruh spesi pada reaksi reduksi harus dikalikan dengan 4. Kemudian, jumlahkan kedua reaksi tersebut.

    Reduksi: 8I- \rightarrow 4I2 + 8e-

    Oksidasi: SO42- + 10H+ + 8e- \rightarrow H2S + 4H2O

    Reaksi total: 8I- + SO42- + 10H+ \rightarrow 4I2 + H2S + 4H2O


    Variabel c adalah koefisien I2, maka jawaban yang tepat adalah 4.

  • Pilgan

    Perhatikan reaksi berikut ini!

    2Cr(OH)3 + 3H2O2 \rightarrow 2CrO42- + 4H2O + ω\omegaH+

    Koefisien yang tepat sebagai nilai ω\omega adalah ....

    A

    5

    B

    4

    C

    2

    D

    6

    E

    1

    Pembahasan:

    Untuk menyetarakan reaksi, jumlah muatan dan jumlah atom sebelum dan sesudah reaksi haruslah sama.

    Pada ruas kiri

    Jumlah atom H =(2×3)+(3×2)=12=\left(2\times3\right)+\left(3\times2\right)=12

    Pada ruas kanan

    Jumlah atom H (tidak termasuk spesi H+) =4×2=8=4\times2=8

    Ruas kanan kekurangan 4 atom hidrogen, maka perlu ditambahkan 4 ion H+. Dengan penambahan 4 atom hidrogen ini pula, muatan kedua ruas menjadi seimbang.

    Persamaan reaksi yang setara menjadi

    2Cr(OH)3 + 3H2O2 \rightarrow 2CrO42- + 4H2O + 4H+

    

    Variabel ω\omega adalah koefisien H+, maka jawaban yang tepat adalah 4.

  • Pilgan

    Perhatikan pernyataan-pernyataan di bawah ini!

    1. Setarakan atom-atom yang berubah bilangan oksidasinya.
    2. Tentukan jumlah kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi.
    3. Setarakan muatan dengan menambahkan ion H+ pada suasana asam dan ion OH- pada suasana basa.
    4. Tentukan atom-atom yang mengalami perubahan bilangan oksidasi.
    5. Setarakan jumlah kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi.
    6. Setarakan atom hidrogen dengan menambahkan molekul H2O.

    Urutan yang tepat untuk tahapan penyetaraan reaksi melalui metode perubahan bilangan oksidasi adalah ....

    A

    4 - 1 - 2 - 5 - 3 - 6

    B

    2 - 1 - 4 - 6 - 3 - 5

    C

    4 - 5 - 1 - 2 - 3 - 6

    D

    1 - 3 - 6 - 5 - 4 - 3

    E

    2 - 4 - 1 - 5 - 3 - 6

    Pembahasan:

    Penyetaraan reaksi redoks dengan metode perubahan bilangan oksidasi dapat dilaksanakan melalui tahapan-tahapan berikut ini.

    • (4) Tentukan atom-atom yang mengalami perubahan bilangan oksidasi.
    • (1) Setarakan atom-atom yang berubah bilangan oksidasinya.
    • (2) Tentukan jumlah kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi.
    • (5) Setarakan jumlah kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi.
    • (3) Setarakan muatan dengan menambahkan ion H+ pada suasana asam dan ion OH- pada suasana basa.
    • (6) Setarakan atom hidrogen dengan menambahkan molekul H2O.


    Jadi, jawaban yang tepat adalah 4 - 1 - 2 - 5 - 3 - 6.

  • Pilgan

    Perhatikan reaksi reduksi di bawah ini!

    PO43- \rightarrow P4

    Jika reaksi berjalan dalam suasana basa, maka koefisien spesi OH- adalah ....

    A

    4

    B

    8

    C

    2

    D

    32

    E

    16

    Pembahasan:

    Samakan koefisien atom yang mengalami perubahan biloks, yaitu atom P.

    • 4PO43- \rightarrow P4

    Samakan jumlah atom O dengan penambahan H2O.

    • 4PO43- \rightarrow P4 + 16H2O

    Samakan jumlah atom H dengan penambahan H+.

    • 4PO43- + 32H+ \rightarrow P4 + 16H2O

    Pada suasana basa, hilangkan ion H+ dengan penambahan ion OH- dengan jumlah yang sama dengan H+ pada kedua ruas. Kemudian ion H+ dan OH- akan saling berikatan membentuk molekul air.

    • 4PO43- + 32H2O \rightarrow P4 + 16H2O + 32OH-

    Kurangkan molekul air yang ada di ruas kanan dan kiri, sehingga hanya ada satu ruas yang memiliki molekul air. Karena ruas kiri memiliki 32 molekul air dan ruas kanan memiliki 16 molekul air, maka hanya tersisa 32 - 16 = 16 molekul air di ruas kiri.

    • 4PO43- + 16H2O \rightarrow P4 + 32OH-


    Jadi, koefisien spesi OH- adalah 32.

  • Pilgan

    Di antara reaksi redoks berikut yang telah setara adalah ....

    A

    MnO(s) + PbO2(s) \rightarrow MnO4-(aq) + Pb2+

    B

    5I-(aq) + IO3-(aq) + 6H+(aq) \rightarrow 3I2(g) + 3H2O(l)

    C

    I-(aq) + SO42-(aq) \rightarrow H2S(g) + I2(g)

    D

    Cl2(g) + 6OH-(aq) \rightarrow Cl-(aq) + ClO3-(aq) + 3H2O(l)

    E

    Cl2(g) + IO3-(aq) \rightarrow Cl-(aq) + IO4-(aq)

    Pembahasan:

    Reaksi yang setara ditandai dengan:

    • jumlah atom sebelum dan sesudah reaksi adalah sama,
    • serta jumlah muatan sebelum dan sesudah reaksi adalah sama.


    MnO(s) + PbO2(s) \rightarrow MnO4-(aq) + Pb2+ \Longrightarrow jumlah muatan dan atom tidak sama.

    I-(aq) + SO42-(aq) \rightarrow H2S(g) + I2(g) \Longrightarrow jumlah muatan dan atom tidak sama.

    Cl2(g) + IO3-(aq) \rightarrow Cl-(aq) + IO4-(aq) \Longrightarrow jumlah muatan dan atom tidak sama.

    Cl2(g) + 6OH-(aq) \rightarrow Cl-(aq) + ClO3-(aq) + 3H2O(l) \Longrightarrow jumlah muatan tidak sama.

    5I-(aq) + IO3-(aq) + 6H+(aq) \rightarrow 3I2(g) + 3H2O(l) \Longrightarrow jumlah muatan dan atom sama (sudah setara).

  • Pilgan

    Perhatikan persamaan reaksi di bawah ini!

    4Zn(s) + NO3-(aq) + 5H2O(l) \rightarrow 4ZnO22-(aq) + NH3(g) + 7H+(aq)

    Pernyataan yang tepat untuk reaksi di atas adalah ....

    A

    atom N mengalami penurunan bilangan oksidasi

    B

    mengalami reaksi autoredoks (disproporsionasi)

    C

    logam Zn berperan sebagai oksidator

    D

    bilangan oksidasi atom Zn tidak mengalami perubahan

    E

    ion NO3- berperan sebagai reduktor

    Pembahasan:

    Reaksi redoks pada soal adalah reaksi yang setara. Ini dibuktikan dengan jumlah atom dan jumlah muatan sebelum dan sesudah reaksi berjumlah sama.

    • Spesi Zn memiliki biloks = 0 karena merupakan atom bebas.
    • Spesi ZnO22-. Biloks atom O adalah -2 sehingga biloks atom Zn adalah +2 \rightarrow 2 + (-2 ×\times 2) = -2
    • Spesi NO3-. Biloks atom O adalah -2 sehingga biloks atom N adalah +5 \rightarrow 5 + (-2 ×\times 3) = -1
    • Spesi NH3. Biloks atom H adalah +1 sehingga biloks atom N adalah -3 \rightarrow -3 + (1 ×\times 3) = 0
    • Atom Zn mengalami kenaikan bilangan oksidasi dari 0 menjadi +2, sehingga Zn (s) disebut sebagai reduktor (spesi yang mengalami oksidasi).
    • Atom N mengalami penurunan bilangan oksidasi dari +5 menjadi -3, sehingga NH3 disebut sebagai oksidator (spesi yang mengalami reduksi).

    Dari seluruh penjelasan di atas, maka jawaban yang tepat adalah atom N mengalami penurunan bilangan oksidasi.

  • Pilgan

    Perhatikan reaksi di bawah ini!

    CrO42-(aq) + Fe(OH)2(s) + H+(aq) + H2O(l) \rightarrow Fe(OH)3(s) + Cr2O3(s)

    Untuk mengoksidasi 1 mol Fe(OH)2 diperlukan ion CrO42- sebanyak ....

    A

    0,20 mol

    B

    0,25 mol

    C

    0,50 mol

    D

    0,33 mol

    E

    0,67 mol

    Pembahasan:

    Diketahui :

    CrO42-(aq) + Fe(OH)2(s) + H+(aq) + H2O(l) \rightarrow Fe(OH)3(s) + Cr2O3(s)

    mol Fe(OH)2 = 1 mol

    Ditanya :

    mol ion CrO42-?

    Dijawab :

    Reaksi yang ada pada soal belum setara, sehingga harus dilakukan penyetaraan reaksi. Pada pembahasan ini, digunakan metode setengah reaksi.

    • Pisahkan kerangka dasar reaksi, kemudian setarakan.

    Reduksi: 2CrO42- \rightarrow Cr2O3 \Longrightarrow Tambahkan H2O untuk menyetarakan jumlah atom O.

    2CrO42- \rightarrow Cr2O3 + 5H2O \Longrightarrow Tambahkan H+ untuk menyetarakan jumlah atom H.

    2CrO42- + 10H+ \rightarrow Cr2O3 + 5H2O \Longrightarrow Tambahkan e- untuk menyeimbangkan muatan.

    2CrO42- + 10H+ + 6e- \rightarrow Cr2O3 + 5H2O


    Oksidasi: Fe(OH)2   \ \rightarrow\  Fe(OH)3 \Longrightarrow Tambahkan H2O untuk menyetarakan jumlah atom O.

    Fe(OH)2 + H2O   \ \rightarrow\  Fe(OH)3 \Longrightarrow Tambahkan H+ untuk menyetarakan jumlah atom H.

    Fe(OH)2 + H2O   \ \rightarrow\  Fe(OH)3 + H+ \Longrightarrow Tambahkan e- untuk menyeimbangkan muatan.

    Fe(OH)2 + H2O   \ \rightarrow\  Fe(OH)3 + H+ + e-

    Jumlah elektron pada kedua setengah reaksi harus sama. Pada reaksi reduksi terdapat satu elektron, sedangkan pada reaksi oksidasi terdapat enam elektron, sehingga seluruh spesi pada reaksi oksidasi perlu dikalikan dengan 6.

    Didapatkan \Longrightarrow Oksidasi: 6Fe(OH)2 + 6H2O \rightarrow 6Fe(OH)3 + 6H+ + 6e-

    • Jumlahkan kedua buah setengah reaksi tersebut (bila pada kedua ruas terdapat spesi yang sama, carilah selisih dari koefisien spesi tersebut, kemudian tuliskan hasilnya pada ruas dengan spesi yang berlebih).

    2CrO42- + 6Fe(OH)2 + 4H+ + H2O \rightarrow 6Fe(OH)3 + Cr2O3 (reaksi setara)

    Perlu diingat bahwa perbandingan mol = perbandingan koefisien.

    mol Fe(OH)2 : mol CrO42- == 6 : 2

    mol CrO42- =26×1 mol = 0,33 mol=\frac{2}{6}\times1\ \text{mol}\ =\ 0,33\ \text{mol}

    Jadi, ion CrO42- yang diperlukan untuk mengoksidasi Fe(OH)2 adalah 0,33 mol.

  • Pilgan

    Dalam metode setengah reaksi, penyetaraan muatan dapat dilakukan dengan penambahan ....

    A

    OH-

    B

    zat lainnya

    C

    H+

    D

    H2O

    E

    e-

    Pembahasan:

    Berikut tahapan-tahapan dalam penyetaraan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi (suasana asam).

    1) Menulis kerangka dasar setengah reaksi reduksi dan setengah reaksi oksidasi.

    2) Menyetarakan masing-masing setengah reaksi.

    • Setarakan jumlah atom yang mengalami perubahan biloks.
    • Setarakan jumlah atom O dengan penambahan H2O.
    • Setarakan jumlah atom H dengan penambahan ion H+.
    • Setarakan jumlah muatan dengan penambahan elektron (e-).

    3) Menyamakan jumlah elektron yang diserap pada setengah reaksi reduksi dengan jumlah elektron yang dilepaskan pada setengah reaksi oksidasi, kemudian jumlahkan.


    Jadi, penyetaraan muatan dilakukan dengan penambahan elektron (e-).


Tidak Ada Komentar

Ayo Daftar Sekarang!

Dan dapatkan akses ke seluruh 151.115 soal dengan berbagai tingkat kesulitan!

Daftar

Masih ada yang belum ngerti juga? Tanya ke kak tutor aja! Caranya, daftar layanan premium dan pilih paketnya.