Cermati penggalan drama berikut!
Ibu: (membuka tempayan dan menghela napas sedih lalu menoleh kepada ayah yang meminum kopi tanpa gula karena gula di persediaan habis) Jatah beras kita hanya cukup sampai lusa, Yah. Bagaimana ini? (bertanya khawatir)
Ayah: (ikut menghela napas lalu bergegas berdiri) Aku akan mencari uang dahulu supaya bisa beli beras.
Ibu: Tapi ini sudah malam. Besok pagi sajalah. Kau juga belum makan seharian. (ibu berusaha mencegah)
Ayah: Tidak. Kalian makan saja dahulu. (beranjak pergi)
Latar tempat yang terdapat di dalam penggalan drama tersebut adalah ....