Tritura merupakan tiga tuntutan rakyat yang dibuat oleh berbagai elemen masyarakat yang dipelopori oleh mahasiswa. Gerakan ini pada awalnya dilatarbelakangi oleh ketidakpuasaan mahasiswa dan masyarakat setelah peristiwa G30S. Gerakan tersebut lalu berkembang di berbagai kota-kota di Indonesia yang berjalan sendiri. Pada tanggal 25 Oktober 1965, diadakan pertemuan untuk membentuk wadah pergerakan mahasiswa se-Indonesia bernama Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI). Adapun berbagai alasan dikeluarkannya Tritura sebagai berikut.
1. Laju inflasi barang yang mencapai 650 persen.
2. Redonimasi mata uang rupiah dari Rp. 1.000 menjadi Rp. 1.
3. Adanya kabinet pemerintahan yang masih diisi oleh anggota PKI.
4. Penangangan masalah ekonomi yang tidak rasional oleh pemerintah pusat.
Oleh sebab itu, berbagai alasan di atas menyebabkan lahirnya Tri Tuntutan Rakyat (Tritura) pada tanggal 12 Januari 1966. Adapun yang tidak termasuk dengan alasan di atas adalah "keluarnya Indonesia dari keanggotaan PBB".