Dia adalah anak yang berprestasi di sekolah dan sangat menyayangi orang tuanya. Setiap hari selalu membantu orang tuanya. Sebelum berangkat sekolah, dia sempatkan untuk menitipkan kue buatan ibunya di warung-warung pinggir jalan yang dia lewati. Dia anak kebanggaan keluarga, tak jarang ayah dan ibunya dibuat haru oleh berita-berita pencapaian prestasinya.

Prestasi belajar adalah nilai yang dapat dicapai oleh seorang siswa. Prestasi belajar juga merupakan hasil evaluasi atas prestasi atau kinerja akademik yang diperoleh siswa selama mengikuti kegiatan belajar.

Prestasi belajar seorang anak dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya kredibilitas orang tua dalam mengawasi anak belajar dan frekuensi komunikasi orang tua dengan anak. Sebaiknya orang tua turun tangan secara langsung dalam mengawasi anak belajar, peran orang tua di sini adalah seimbang antara ayah dan ibu tidak dibebankan pada salah satu pihak. Orang tua juga seharusnya meluangkan waktu yang cukup untuk berkomunikasi dan bertukar pikiran bersama anak.

Gaya hidup yang berlebihan dapat berpengaruh terhadap prestasi belajar seperti menurunnya konsentrasi belajar, hilangnya motivasi untuk belajar, berkurangnya intelegensi, memudarnya kedisiplinan, berkurangnya rasa tanggung jawab, berkurangnya kemampuan daya serap pada pelajaran, dan sulitnya penguasaan terhadap materi yang diajarkan.