Kebakaran hutan dapat terjadi tanpa disengaja pada kondisi hutan yang kering dan suhu lingkungan yang tinggi. Peristiwa tersebut dapat terjadi di luar kehendak manusia.
Meskipun begitu, kebakaran hutan juga dapat terjadi sebagai akibat aktivitas manusia, baik secara disengaja maupun tidak. Contohnya pembakaran hutan oleh sejumlah pihak tertentu untuk pembukaan lahan, atau kebakaran hutan yang terjadi akibat kelalaian manusia ketika berada di lingkungan hutan.
Sedangkan senyawa kimia CFC (chloro fluoro carbon) yang terlepas ke udara sebagai buangan dari mesin pendingin seperti freezer dan air conditioner merupakan akibat dari aktivitas manusia. Begitu pula dengan senyawa kimia hasil pembakaran sampah dan aktivitas pabrik industri.