Revolusi Bumi dan kemiringan sumbu rotasi Bumi mengakibatkan kecondongan wilayah di Bumi terhadap Matahari berubah-ubah. Wilayah yang condong ke matahari akan mengalami musim panas (summer) dan wilayah yang menjauhi matahari akan mengalami musim dingin (winter). Di antara kedua musim tersebut, ada musim semi (spring) dan gugur (autumn).

sumber: mikirbae.com
Misalnya pada tanggal 21 Juni hingga 23 September, Belahan Bumi Utara (BBU) lebih condong ke matahari sehingga akan mengalami musim panas. Sebaliknya, belahan bumi selatan (BBS) yang jauh dari matahari akan mengalami musim dingin.
Revolusi Bumi mengakibatkan beberapa wilayah di Bumi mengalami pergantian musim sebanyak 4 kali setiap tahunnya, yaitu musim panas (summer), musim dingin (winter), musim semi (spring), dan musim gugur (autumn).