Bioteknologi merupakan cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup (bakteri, fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim, alkohol) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
Contoh dari produksi produk berikut yang melibatkan bioteknologi adalah
- Pembuatan nata de coco dengan menggunakan air kelapa dan bakteri Acetobacter xylinum → karena ada peran bakteri dalam mengubah gula yang terdapat pada air kelapa menjadi selulosa.
- Produksi tanaman transgenik dengan teknik DNA rekombinan → karena tanaman transgenik termasuk produk bioteknologi modern yang dibuat dengan penyisipan DNA organisme lainnya pada DNA tanaman itu sendiri.
- Pembuatan antibiotik penicilin dengan Penicillium notatum → karena produksi antibiotik melibatkan makhluk hidup dalam melakukan fermentasi yakni kapang Penicillium notatum.
- Produksi antibodi monoklonal dengan teknik hibridoma → karena hibridoma melibatkan dua sel makhluk hidup dalam melakukan fusi sel.
Jadi, aktivitas yang tidak melibatkan bioteknologi adalah sterilisasi dengan menggunakan sinar UV. Aplikasi teknologi ini melibatkan penerapan ilmu fisika mengenai gelombang elektromagnetik. Sterilisasi dengan sinar UV ini pada kerjanya akan mempengaruhi fungsi sel kontaminan (sel bakteri) dengan mengubah materi inti sel atau DNA, sehingga lama kelamaan makhluk tersebut mati.