Latihan Fisika Kelas XII Teknologi Digital
# 8
Pilgan

Bilangan 28 pada sistem bilangan desimal apabila dikonversi menjadi sistem bilangan biner menjadi ....

A

0 0111

B

1 1100

C

1 0001

D

1 1011

E

1 0011

Pembahasan:

Diketahui:

Bilangan desimal = 28

Ditanya:

Bilangan biner = ?

Jawab:

Sistem bilangan desimal merupakan sistem bilangan berbasis 10 sementara sistem bilangan biner merupakan sistem bilangan berbasis 2. Jika bilangan desimal dapat dipecah menjadi bentuk an×10n+an1×10n1+...+a1×101+a0×100a_n\times10^n+a_{n-1}\times10^{n-1}+...+a_1\times10^1+a_0\times10^0, maka bilangan biner dapat ditulis dalam bentuk an×2n+an1×2n1+...+a1×21+a0×20a_n\times2^n+a_{n-1}\times2^{n-1}+...+a_1\times2^1+a_0\times2^0 di mana aa merupakan digit dari bilangan tersebut dan nn merupakan jumlah digit dari bilangan tersebut.

Konversi bilangan desimal ke biner dapat dilakukan dengan cara pembagian dibulatkan ke bawah pada angka tersebut dengan angka 2 secara terus-menerus kemudian mendapatkan sisa pembagiannya. Cara tersebut dijabarkan dalam tabel berikut.

Bilangan binernya merupakan sisa pembagian yang dibaca dari bawah, 1 1100.

Jadi, bilangan 28 pada sistem bilangan desimal apabila dikonversi menjadi sistem bilangan biner menjadi 1 1100.