1) Meninjau garis merah
Garis merah pada grafik memotong sumbu- x di (20, 0) dan memotong sumbu- y di (0, 8). Untuk membuat persamaan garis kita dapat menggunakan ax+by=c, dengan a adalah titik di sumbu- y dan b adalah titik di sumbu- x, kemudian c=ab. Oleh karena itu, persamaan garisnya menjadi berikut.
8x+20y=(8)(20)
8x+20y=160
Kita sederhanakan menjadi:
2x+5y=40
Karena daerah yang diarsir di sebelah kiri garis dan garis penuh (tidak putus-putus), maka persamaannya menjadi:
2x+5y≤40
Agar lebih yakin, kita dapat membuktikan dengan menggunakan titik selidik sebagai berikut.
- Uji sembarang titik yang ada di dalam daerah pertidaksamaan, misalkan melalui (15, 0): 2(15)+5(0)=30≤40 (benar)
- Uji sembarang titik yang ada di luar daerah pertidaksamaan, misalkan melalui (25, 0): 2(25)+5(0)=50≤40 (salah)
2) Meninjau garis biru
Garis biru pada grafik memotong sumbu- x di (12, 0) dan memotong sumbu- y di (0, 12). Untuk membuat persamaan garis kita dapat menggunakan ax+by=c, dengan a adalah titik di sumbu- y dan b adalah titik di sumbu- x, kemudian c=ab. Oleh karena itu, persamaan garisnya menjadi berikut.
12x+12y=(12)(12)
12x+12y=144
Kita sederhanakan menjadi:
x+y=12
Karena daerah yang diarsir di sebelah kanan garis dan garis penuh (tidak putus-putus), maka persamaannya menjadi:
x+y≥12
Agar lebih yakin, kita dapat membuktikan dengan menggunakan titik selidik sebagai berikut.
- Uji sembarang titik yang ada di dalam daerah pertidaksamaan, misalkan melalui (15, 0): 15+0=15≥12 (benar)
- Uji sembarang titik yang ada di luar daerah pertidaksamaan, misalkan melalui (10, 0): 10+0=10≥12 (salah)
3) Meninjau garis pada sumbu- x dan sumbu- y
Daerah yang diarsir pada grafik adalah di bawah sumbu- x yang berarti y≤0 dan di sebelah kanan sumbu- y yang berarti x≥0.
Jadi, pertidaksamaan yang tepat adalah 2x+5y≤40; x+y≥12; x≥0; dan y≤0